Sunday, June 5, 2011

Tour de Ghent

Seiring dengan wisata 3 hari di Belgia, kota kedua yang saya, Mbak Sasa, dan Putri kunjungi adalah Ghent, atau dikenal juga dengan Gend, atau Gent. Dari Brussels north station, cukup mencari kereta menuju Ghent, lalu sekitar 40 menit kemudian, tibalah saya di Ghent. Petualangan di Ghent ini tidak berlangsung lama dan tidak menginap.

Seperti biasa, petualangan dimulai dengan mencari-cari peta kota. Saya bertanya di bagian informasi, dan Alhamdulillah ada. Cling. Untungnya lagi, kami bertemu dengan seorang Ibu dari Indonesia dan anak perempuannya. Ibu Eti (yang ngaku-ngaku nama aslinya ada Ampera-nya) memberi tau bahwa pusat wisata di kota Ghent ada di sekitaran centrum-nya. Cukup naik tram nomer 21 dari Ghent central station lalu turun di halte Zonnestraat. Pas di pusat kotanya.

Berjalan ke utara, menyusuri Veldstraat yang penuh sesak dipenuhi orang-orang yang pada mau belanja, sampailah di Historisch Centrum. Disitu banyak bangunan-bangunan tua. Sint Baafskathedraal (St. Bravo's Cathedral), Campanario Municipal (salah satu UNESCO's world heritage), St. Nicholas' Church, dan Mason's Guildhall (yang katanya bangunan tertua dari yang tua-tua).

Ini di North Station di Brussels, lagi nunggu kereta tujuan Ghent


Si Putri lagi di depan pintu masuk Campanario Municipal. Apaan isinya kami juga kaga tau Gan. Hahaha. Lebih baik Anda googling saja untuk mengetahui mengapa bangunan ini menjadi salah satu warisan dunia milik UNESCO. Maklum, kami jadi pemandu untuk diri sendiri doang.


Ini adalah gereja St. Bravo. Menghadap Campanario Municipal. Di depannya ada patung juga, yang entah namanya nggak tau ya. :D

Ini dia patungnya (eits, bukan yang pake jilbab loh)


Yang paling depan itu adalah Municipal punya UNESCO, dan yang tinggi di belakangnya itu adalah St. Bravo's Cathedral. Tali-tali di atasnya itu jangan dikira kabel listrik atau tali jemuran loh ya, itu adalah kabel yang dipake buat menggiring tram. Maklum, di Gent, tram ada di sana-sini. Oya, kebetulan disana lagi ada renovasi besar-besaran di sepanjang jalan. Mungkin mau memperbaiki tata kota sebelum liburan summer ya.


Ini adalah Metselaarshuis atau Mason's Guildhall yang merupakan bangunan tertua dari yang tua-tua itu.


Yak, ini ane lagi di depan St. Bravo's Cathedral.


Hmm. Selain mejeng di depan bangunan tua-tua itu, kami berjalan lagi ke Sint Veerleplein di jalan Geldmunt. Disitu ada kastil tua, namanya Gravensteen atau Castle of the Counts.


Ini saya lagi di puncak tertinggi di kastilnya.

Hmm. Karena liburan di Ghent sebentar doang, saya dan rombongan tidak mengunjungi tempat-tempat lainnya. Ups, karena nggak tau arah juga kali ya. Daripada nyewa pemandu wisata, mahal bo, mending memandu diri sendiri aja yak. Hihihi.

Sempet makan waffle dan minum cola dulu di depan kastil itu. Eh, si Putri kesengsem sama mas pelayannya. Abisnya cakep sih. Mas-mas itu kalo di Indonesia udah bisa jadi top model kali yak. Miller atau siapalah itu, kalaaah.


Masnya lagi melayani pengunjung cafe.

Dari depan kastil, kami naik tram nomer 1 yang menuju Ghent central station. Sampai ketemu lagi Mas Ghent! :D

No comments:

Post a Comment